Penulis: Alfin Nadha*
Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam, terutama laut, banyak sekali spesies – spesies laut yang berkembangbiak dengan baik di lautan Indonesia. Oleh sebab itu, di Indonesia banyak masyarakat yang berpencahariaan sebagai nelayan. Karena, nelayan adalah pekerjaan yang paling dominan bagi orang-orang yang berpenduduk di pesisir pantai.
Jika dilihat dari segi perekonomian, masyarakat pesisir pantai memang memiliki keterbatasan tertentu dalam berprofesi. Salah satu kendalanya adalah kurangnya pengetahuan tentang prinsip-prinsip norma kelautan. Banyak sekali ABK yang melanggar norma-norma kelautan. Seperti banyaknya kapal yang menggunakan cantrang untuk menangkap ikan sebanyak mungkin untuk mendapatkan keuntungan yang besar. Padahal menteri perikanan no.2 tahun 2015 melarang tegas mengenai larangan menangkap ikan menggunakan cantrang. Tetapi nelayan masih juga mengambil ikan menggunakan cantrang tanpa memikirkan akibatnya.
Jika dilakukan secara terus menerus akibat yang ditimbulkan adalah:
1. Karang laut rusak menyebabkan ikan-ikan tidak ada tempat berlindung.
2. Ekosistem di laut menjadi rusak
3. Banyak ikan-ikan yang punah dan tidak bisa berkembangbiak.
Banyak ikan-ikan generasi baru yang masih muda akan ikut mati karena ulah nelayan yang terus menerus memakai cantrang dalam mencari ikan.
Seperti contoh gambar yang ada di atas ikan-ikan kecilpun ikut merasakan ulah nelayan yang menggunakan cantrang. Dan oleh sebab itu ikan di laut banyak yang mati dan berkurang atau menjadi sedikit. Dampak cantrang bagi penghuni laut sangatlah besar begitupun pada keindahan laut.
Jadi kita sebagai masyarakat yang baik harus bisa menjaga ekosistem laut, dan untuk mencari ikan harus sesuai peraturan tanpa harus merusaknya...
Sekian dari saya, semoga bermanfaat
* Penulis adalah Siswa SMA Negeri 1 Pamotan kelas XI IPS 2
 |
| doc, alfin nadha, 2018 |
Jika dilihat dari segi perekonomian, masyarakat pesisir pantai memang memiliki keterbatasan tertentu dalam berprofesi. Salah satu kendalanya adalah kurangnya pengetahuan tentang prinsip-prinsip norma kelautan. Banyak sekali ABK yang melanggar norma-norma kelautan. Seperti banyaknya kapal yang menggunakan cantrang untuk menangkap ikan sebanyak mungkin untuk mendapatkan keuntungan yang besar. Padahal menteri perikanan no.2 tahun 2015 melarang tegas mengenai larangan menangkap ikan menggunakan cantrang. Tetapi nelayan masih juga mengambil ikan menggunakan cantrang tanpa memikirkan akibatnya.
 |
| doc, internet, 2018 |
1. Karang laut rusak menyebabkan ikan-ikan tidak ada tempat berlindung.
2. Ekosistem di laut menjadi rusak
3. Banyak ikan-ikan yang punah dan tidak bisa berkembangbiak.
 |
| doc, internet, 2018 |
Seperti contoh gambar yang ada di atas ikan-ikan kecilpun ikut merasakan ulah nelayan yang menggunakan cantrang. Dan oleh sebab itu ikan di laut banyak yang mati dan berkurang atau menjadi sedikit. Dampak cantrang bagi penghuni laut sangatlah besar begitupun pada keindahan laut.
Jadi kita sebagai masyarakat yang baik harus bisa menjaga ekosistem laut, dan untuk mencari ikan harus sesuai peraturan tanpa harus merusaknya...
Sekian dari saya, semoga bermanfaat
* Penulis adalah Siswa SMA Negeri 1 Pamotan kelas XI IPS 2