LAPORAN INDIVIDU PERJALANAN KUNJUNGAN LAPANGAN MASYARAKAT NELAYAN DESA TASIK AGUNG

Penulis : SELVA TRISHA PUTRI

KATAPENGANTAR

PUJI SYUKUR KAMI PANJATAN KE HADIRAT TUHAN YANG MAHA ESA YANG TELAH MELIMPAHKAN RAHMAT DAN KARUNIA-NYA SEHINGGA PENYUSUNAN LAPORAN PERJALANAN BERJALAN DENGAN SELESAI DENGAN BAIK.
     LAPORAN PERJALANAN BERISI PROSES PERJALANAN DARI RUMAH, WAWANCARA, DAN PENYUSUNAN BERJALAN DENGAN BAIK. HARAPANNYA PEMBACA MENGERTI TENTANG KELAUTAN.
UCAPKAN TERIMA KASIH KAMI SAMPAIKAN KEPADA SEMUA PIHAK YANG TELAH MEMBANTU DALAM PENYUSUNAN LAPORAN PERJALANAN INI. KRITIK DAN SARAN YANG MEMBANGUN SANGAT KAMI HARAPKAN KESEMPURNAAN LAPORAN INI.

DAFTAR ISI
1.PROSES PERJALANAN
2.KRITIK DAN SARAN

1. proses perjalanan

Pada hari rabu tanggal 25 april 2018 kelas saya XI IPS 1 dan XI IPS 2 akan melakukan kunjungan lapangan ke TPI tasik agung Rembang, saya dari rumah berangkat ke sekolah bersama teman. Kemudian kami berkumpul di lapangan basket untuk menemui pak Suhadi guru sosiologi kami, disana kami di beri masukan dan arahan setelah itu kami di bimbing berdo’a sebelum pergi ke lokasi kunjungan. Kami berangkat ke lokasi menggunakan bis yang telah kami sewa, di perjalanan kami membicarakan yang akan kami kerjakan di lokasi  sambil bercanda di dalam bis. Sesampai di lokasi saya mewawancarai salah satu nelayan di sana. Saya menanyakan seputar tentang kelautan kepada bapak pegawai yang mengepai lapangan. Beliau mengatakan bahwa dalam sekali berangkat kapal besar bisa menghabiskan bahan bakar sebesar 12.000 liter sedangkan untuk kapal kecil biasanya menghabiskan 6.000 liter bahan bakar. Untuk alat tangkap biasanya kapal besar menggunakan jaring besar yang pekat yang biasa di sebut dengan cantrang, sedangkan kapal kecil menggunakan alat tangkap porsin. Dalam sekali berlayar biasanya mereka membawa perbekalan beras 500 kuintal dan bahan masak lainnya.  Dalam sekali berlayar kapal besar bisa mencapai 25 hari,  sedangkan kapal kecil hanya 1 minggu. 
   

  Dari masyarakat dari segi pendidikan baik masyarakat sebelah barat maupun Timur cukup bagus. Masyarakat sebelah timur rata-rata berhasil menyekolahkan anaknya pada tingkat SMA atau sederajat.
Di segi pendapatan mereka biasa dari sumber kelautam atau perikanan. Upah dari ABK biasanya di upah dengan uang dan juga bisa hasil tangkapan ikan atau tangkapan lainnya. Kemudian ikan tersebut di jual dan uang itu di gunakan untuk kehidupan sehari hari mereka.
          Indonesia di kenal sebagai negara yang kaya akan tradisi dan kebudayaan yang memiliki keunikan tersendiri. Contohnya tradisi sedekah laut di desa tasik agung rembang. Tradisi di peringati pada 1 syawal dengan menenggelamkan kepala kambing jantan.  Biasanya di iringi oleh kapal kapal nelayan. Sedekah ini biasanya di gelar hiburan seperti dangdut, ketoprak, makan gratis dll.


















Kritik
a.  Masyarakat hendaknya lebih  menjaga lingkungan sekitar mereka dari gundukan sampah dari comberan
b.      Kunjungan industri ini sangat bermanfaat, karena kita bisa melihat langsung karyawan-  karyawan yang sedang bekerja di tempat tersebut.
c.       Banyak pengalaman yang kami peroleh di tempat tersebut.
d.      Kami mendapatkan banyak keterangan mengenai perusahaan yang kami perlukan.

Saran :
a.       Sebaiknya pimpinan lebih jelas dalam menerangkan atau menjelaskan tentang bagian-bagian atau tugas-tugas karyawanya.
b.      Kegiatan lebih baik disesuaikan dengan jadwal produksi agar siswa dapat mengetahui proses pembuatannya.
c.       Diharapkan agenda program Kunjungan Industri ini tetap berjalan setiap tahunnya.
d.      Sekolah sebaiknya mengadakan Kunjungan Industri ketempat yang sesuai dengan kompetensi keahlian.