Risalah Hati Dalam Membela Pilihan

Risalah Hati Dalam Membela Pilihan

Siswa IPS sudah saatnya punya gaya dalam membuat produk pembelajaran. Bayangin aja, sudah susah-susah belajar di luar kelas, sudah susah-susah membuat video sinematik, film dokumenter, dan laporan perjalanan, tapi sayang produknya mati gaya. 

Contoh kecil saja, misalnya kalian telah melakukan learningtour gerabah balongan dan learningtour situs perahu kuno, ini jelas membutuhkan energi yang cukup besar. Mulai dari persiapan, nyiapin pernak pernik ini dan itu. Pikiran, tenaga, hingga biaya juga terkuras. Tidak hanya itu tentunya. Pasca kegiatan, kalian masih sibuk buat ini dan itu juga. Maka berangkat dari itu, jangan sampai produk pembelajaran mati gaya. Tunjukin bahwa kalian itu ada. 

Banyak produk pembelajaran yang mati gaya, adalah benar adanya. Video sinematik dibuat hanya sekedar menggugurkan tugas. Membuat video pembelajaran dan artikel perjalalan juga sama nasibnya, yang penting tugas terkumpul. Nah itu namanya anak IPS mati gaya. 

Mari belajar dalam membela. Mari dengarkan penggalan lirik Risalah Hati. 

***
Aku bisa membuatmu jatuh cinta kepadaku
Meski kau tak cinta kepadaku
Beri sedikit waktu
Biar cinta datang karena telah terbiasa
***

Penggalan lirik ini cukup hidup banget. Nyentuh banget. Tentu tidak hanya pada bagaimana upaya seseorang nunjukin dan buktiin peristiwa cinta, tapi lirik ini juga dapat gunakan untuk nunjukin sebuah karya. 

Aku bisa membuat pembaca cinta pada tulisanku, pada sinematikku, pada dokumenterku 
Meski pembaca tidak cinta kepadaku
Beri sedikit waktu
Akan kutunjukkan pembaca akan cinta gerabah
Akan kutunjukkan pembaca cinta perahu kuno 
Biar cinta datang karena telah terbiasa







Post a Comment

Previous Post Next Post