Laporan Perjalanan Ngatika ke Vihara Ratanavana Arama

Replika Candi Sudhammo Mahathera, Dok. Penulis, 2017

Penulis: Ngatika*

Letak Vihara Ratanavana Arama terletak di Desa Sendangcoyo Kec. Lasem Kab. Rembang. Rute perjalan menuju kesana Dari sma ke utara menuju sndngcyo. Dan setelah itu sampailah di  Vihara rakanava arama. pada saat perjalanan menuju ke wihara sangat menyenangkan jalan nya berbelok-belok dan jalan nya naikRespon pihak vihara cukup baik.

Sedangkan kondisi masyarakat vihara sangat baik-baik saja. Kondisi Lingkungan Lingkungan viharaSaya disana merasakan senang sekali karna bisa mengetahui tentang Vihara ratanara arama. Suasana di vihara sejuk,  nyaman. keadaan tanahnya tidak sangat bagus. Rata. saya kurang tau tentang ketersediaan air.

Disana jga ada Tumbuhannya sangat banyak yaitu Pete, Terong dan lain"". dan juga mempunyai Buah yaituSeperti buah naga, nangka. mangga. berimbing. Delima dll dan disan ada hewan juga yaitu Anjing, kucing. monyet dll. dan disana juga mempunyaiBeberaga bunga yaitu kamboja, teratai, mawar, melati. dan struktur tanahnya tidak merata untuk menjajaki situs haraus melewati beberapa anak tangga.

Disana juga ada bangunan atau situs yang ada di vihara. situs pertama yaitu merupakan awal mula dilahirkan Sidharta Gautama dilahirkan olehMahamaya. disitus tersebut terdapat sebuah taman yang asri dan lengkap dengan patung Sidarta  Gautama beserta ibunya gajah putih, ular naga raksasaSepanjang 25M dan 7 bunga teratai. Situs kedua yaitu Sidarta Gautama bersemedi selama 6 tahun di Hutan Urevila India. terdapat patung sidartaGautama setinggi 3M sedang duduk dibawah pohon beringin terlihat badan kurus dan kering. Situs ketiga yaitu Sidarta Gautam sudah menemukan 7Langkah kesempurnaan hidup. terdapat patung Sidarta Gautama berdiri diatas bunga teratai dengan tangan kanan di angkat setinggi dada dan telapakTangan menghadap kedepan.

Replika Buddha Tidur yang ada di kompleks Vihara, Dok. Penulis, 2017

Bangunan Dammasala tempat puja puji umat Buddha, Dok. Penulis, 2017

Terdapat beberapa pula beberapa pahatan tulisan tentang ajaran utama Sidarta Gautama dan situs keempat bercerita tenTang Sidharta Gautama telah mrnjadi Budha Gautama terdapat patung sang Budha sedang duduk diatas bunga teratai dan sedang menyampaikan ajaranyaKepada murid muridnya di Taman Rusa Isipatana India serta terdapat patung rusa pada situs kelima bercerita tentang sang Budha telah meninggal duniaDengan Sempurna terdapat patung budha tidur  sepanjang 14M dengan posisi tidur miring kekanan dan tangan kanan dilipat kedalam wajahnya danMenghadap keselatan patung budha tidur ini merupakan salah satu patung budha tidur sebesar di indonesia agama budha di indonesia ini sudah sejak zamanMajapahit Vihara Rakanava Arama di Didirikan oleh Banthe Sudammo diatas tanah 6 hektar dan memiliki berbagai macam rangkaian patung sang budhaSidharta Gautama dari lahir hingga wafatnya disana juga terdapat beberapa bangunan untuk sembayang salh satunya adalah bangunan berupa rumahJoglo besar dengan tiang-tiang besar dari kayu jati rumah joglo itu tadi sebagai tempat beribadah agama budha vihara ini juga sebagai wisata sejarahKhususnya sejarah sidharta Gautama vihara ini sangat menarik karena terdapat patung bunga tidur yang sangat besar karna tidak semua vihara memiliKi patung tersebut disini juga terdapat sebuah candi Sudhammo Mathera mirip candi borobudor yang merupakan tempat peristirahatan terakhir pendiri vihara ini karena beliau semasa hidupnya ingin membangun minatur candi borobudor serta terdapat sebuah kapal beserta kolam ikan.

Ngatika sedang bersama temannya, 2017

Di dalamnya terdapat patung besar sebagai nahkoda dan Berbagai kegiatan dan perayaan itu di lakukan di vihara seperti Doa bersama atau lainya tempat ini sering didatangiBhiksu dari berbagai wilayah di sana juga terdapat 3 kitab budha yaitu 1 Waisya yaitu peringatan hari lahir pangeran sidharta mencapai kesempurnana 2Assadha adalah sang budha memberikan khotbah kepada muridnya 4 karsina yaitu berdandan jubbah dll  dan yg ke 5 regapuja rebari yaitu berkumpulNya orang biksu dihadapan orang  buddha. 

Itulah cerita singkat saya semoga bermanfaat cukup sekian dan terima kasih.

*Siswa SMA Negeri 1 Pamotan yang saat ini sedang duduk di bangku kelas XI jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial